Candi Bocok

Kali ini aku mau ngebahas soal narkoba pada remaja

Narkoba adalah singkatan dari narkotika  dan obat atau bahan berbahaya. Selain narkoba, istilah lain yang diperkenalkan khususnya oleh Kementrian Kesehatan Republik Indonesia adalah Napza yang merupakan singkatan dari narkotika, psikotropia, dan zat adiktif.

       Alasan seorang remaja menggunakan narkoba adalah bujukan dan rayuan dari teman sebaya. Tawaran pertama memang bermula dari rokok atau minuman keras. Oleh karena itu, remaja tidak siap ketika harus menghadapi situasi ketika pertama kali ditawarkan narkoba. Dari pemakaianya yang bersifat coba-coba, selanjutnya tidak sulit bagi remaja untuk menerima tawaran berikutnya, dan ia akhirnya memakainya berulang kali. Berkata “tidak” tidak semudah yang dikatakan slogan. Diperlukan beberapa keterampilan psikososial khusus, agar seseorang mampu berkata “tidak”.

       Akibat penyalahgunaan narkoba tersebut ada beberapa dampak negatif bagi diri sendiri, keluarga, sekolah maupun masyarakat. Jika bagi sekolah, narkoba dapat merusak disiplin, dan motivasi yang sangat penting bagi proses belajar, prestasi menurun drastis, dan siswa pemakai membolos lebih besar daripada siswa lain. Jadi jika pengguna narkoba tidak ditangani secara baik dan benar, maka bisa merusak masa depan pengguna itu, apalagi para remaja adalah calon generasi muda.

       Ada banyak cara untuk mengobati pecandu narkoba, salah satunya adalah dengan memberikan sebuah “Kasih Sayang”. Kenapa kasih sayang?. karena kasih sayang yang tulus dari orang tua, keluarga maupun teman-teman, dapat mengembalikan rasa semangat untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Misal, ada seorang remaja, dia adalah pengguna narkoba. Penyebab remaja itu menggunakan narkoba adalah kurangnya kasih sayang dari kedua orang tua maupun dari keluarganya.Selain itu dia bergaul dengan remaja yang juga pengguna narkoba, akibatnya dia susah untuk keluar dari lingkungan yang salah tersebut. Tetapi ketika dia mempunyai seorang “Teman Dekat”. Dia mendapatkan perhatian,kenyamanan dan kasih sayang yang tulus dari teman dekatnya, apalagi teman dekatnya itu mampu membuatnya sadar akan bahaya narkoba. Perlahan-lahan remaja itu mampu meninggalkan kebiasaan buruknya, tanpa menggunakan narkoba.

       Jadi,pemberian kasih sayang dan kenyamanan pada pengguna narkoba bisa memotivasi agar menjadi pribadi yang lebih baik tanpa barang terlarang itu. Mari ciptakan generasi penerus bangsa yang bebas dari narkoba. Salam anti narkoba.

sekian dan terimakasih, semoga bermanfaat ya.